Kamis, 3 Maret 2016
JAKARTA - Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta pemerintahan Jokowi-JK agar tidak beretorika dalam hal kebijakan impor. Baik impor beras maupun daging. Pasalnya, harga kebutuhan pangan yang tinggi menyebabkan inflasi.
"Price stabilisation ini terkait inflasi. Ini sudah agak reda, stop semua policy yang dorong inflasi. Inflasi itu demand melebihi supply. Jangan beretorika 'kita tidak akan pernah impor' ini sedang kurang daging, kurang beras. Jadi bagaimana berasnya ada dagingnya ada. Jadi not retorika. Tapi stabilitation," tegas SBY di Menara Kadin, Jakarta, Kamis (3/3/2016).
Menurut SBY, jika rakyat Indonesia sedang susah dalam membeli sejumlah kebutuhan sehari-hari, maka pemerintah harus membantunya.
"Government must be willing untuk membantu mereka. BLSM tidak tabu. Growth sekali lagi, demand digalakkan, belanja pemerintah digalakkan untuk stimulasi growth," tukasnya.
(rzy)
http://economy.okezone.com/read/2016/03/03/320/1326781/sby-minta-jokowi-jangan-beretorika-soal-impor-beras-dan-daging
Tidak ada komentar:
Posting Komentar