Senin, 13 Juni 2016

Anggota Dewan Sesalkan Bulog Salurkan Raskin Bermutu Rendah

Senin,13 Juni 2016

Banyuwangi, Laras Post - Dalam penyaluran beras miskin (raskin) untuk warga miskin (gakin) dari Bulog dengan kualitas jelek mendapat sorotan dan perhatian serius dari  anggota DPRD Banyuwangi, Marifatul Kamila.

Anggota komisi II yang membidangi masalah perekonomian  itu, mengaku sering kali mendapat pengaduan dari warga yang menerima raskin kurang layak. “Ada warga yang menghubungi kami bahwa ada beras yang tidak patut didistribusikan ke masyarakat,” ujarnya.

Politisi Partai Golkar yang biasa disapa Rifa itu, menyayangkan dan sangat menyesalkan kejadian itu. Sebab, distribusi raskin dengan kualitas jelek oleh Bulog  itu sebenarnya bukan yang kali pertama, tapi ini sering terjadi. “Bulog  harus tanggung jawab,” cetusnya.

Karena kasus ini bukan yang kali pertama, jelas dia, maka layak dicurigai. Bisa jadi ada permainan terhadap raskin yang diberikan kepada warga miskin (gakin). “Jangan-jangan berasnya itu dioplos,” ujarnya penuh curiga.

Rifa mengaku berani menduga karena pernah melihat secara langsung kualitas beras yang  disimpan di gudang Bulog. Saat  itu dilihat semua beras kualitasnya  cukup bagus. “Saya rasa ada indikasi tidak baik. Saat kami melihat di gudang Bulog, kualitasnya tidak seperti yang telah di terima oleh masyarakat,kualitasnya sangat bagus dan layak untuk  dikunsumsi,” ucapnya.

Atas kejadian itu, Rifa meminta  Bulog menarik semua raskin berkualitas  jelek yang telah beredar  di masyarakat. Selanjutnya, beras  itu diganti yang lebih baik. “Kalau  dibiarkan, kerugian masyarakat  semakin menumpuk,” sebutnya.

Bila beras yang kurang patut itu dikonsumsi, masih kata Rifa, tidak  menutup kemungkinan akan mengganggu  kesehatan masyarakat,apalagi untuk anak anak, “Beras kualitas jelek harus distop. Ini pemerintah bukan memberi keringanan,  tapi malah memberi penyakit,” tegasnya. (TIK/IL)

http://www.laraspostonline.com/2016/06/anggota-dewan-sesalkan-bulog-salurkan.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar