Metrotvnews.com, Sumbawa: Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman meminta kepada Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Drive Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk menambah target serapan beras dari 100 ribu ton menjadi 200 ribu ton.
"Secara nasional, target serapan Bulog adalah 2,5 juta ton. Dan Bulog drive NTB kami targetkan untuk dapat menyerap beras dari petani sebanyak 200 ribu ton," ujar dia di Pelabuhan Badas, Sumbawa, Jumat, 31 Juli 2015.
Mentan menambahkan, penambahan target serapan beras Bulog juga dibebankan kepada Bulog Pusat dari dua juta ton menjadi 2,5 juta ton. Serta memperpanjang tenggat waktu serapan menjadi sampai September 2015.
"Target serapan kita berharap bisa terpenuhi hingga September. Dinaikannya target serapan, tujuannya sudah jelas, yaitu tidak melakukan impor beras," lanjut dia.
Sementara itu, Direktur Pelayanan Publik Perum Bulog pusat Wahyu Suparyono menyatakan kesiapannya untuk memenuhi target serapan beras nasional yang diminta oleh pemerintah pusat. Apalagi pemerintah juga menyediakan anggaran yang tidak sedikit untuk Bulog.
"Anggaran kita cukup besar. Artinya untuk menyerap dari mitra, kita juga ada kucuran dana dari pemerintah Rp3 triliun. Kita siap," tegas Wahyu.
AHL
Tidak ada komentar:
Posting Komentar