Jelang Idul Fitri, Bulog Tanjungpinang Salurkan Raskin Dua Kali Lipat

Senin, 13 Juli 2015

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Berdasarkan rapat Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Kepulauan Riau triwulan II, Bulog diminta untuk mempercepat penyaluran raskin guna menekan laju inflasi di bidang bahan makanan pokok khususnya beras, guna menghadapi hari raya Idul Fitri 1436 H.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Bulog Tanjungpinang, Edi Hanif telah menyurati 5 (lima) Bupati/Wali Kota dengan surat nomor B.0111/03A.01/06/2015 tentang Pelaksanaan Optimalisasi Penyaluran Raskin tertanggal 19 Juni 2015, dengan permintaan ppenyaluran Raskin sebanyak 2 kali lipat.

"Dan surat tersebut kita tembuskan juga ke Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Riau serta SKPD terkait di Kabupaten/Kota," ujar Edi saat dihubungi, Senin (13/7/2015)

Edi mengatakan, sesuai dengan Pedoman Umum Raskin bahwa Bupati/Wali Kota bertanggungjawab atas pelaksanaan Program Raskin di wilayahnya masing-masing dengan membentuk Tim Koordinasi Raskin Kabupaten/Kota.

Dalam Surat tersebut, Edi meminta kepada Bupati/Wali Kota untuk dapat melakukan percepatan pendistribusian raskin dalam rangka stabilisasi harga beras pada bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1436 H ini, dengan menerbitkan Surat Permintaan Alokasi (SPA) Raskin sampai dengan bulan Agustus.

Dia mengatakan, Surat Permintaan Alokasi (SPA) Raskin Kabupaten/Kota yang telah diterima Bulog Tanjungpinang untuk penyaluran raskin sampai dengan alokasi Agustus hanya Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Anambas.

"Sampai saat ini baru 2 (dua) Kabupaten /Kota tersebut yang telah meminta kepada Bulog untuk mempercepat penyaluran raskin dalam rangka hari besar keagamaan. Kabupaten Bintan dan Kabupaten Lingga belum meminta percepatan raskin alokasi Agustus, bahkan Kabupaten Lingga sampai dengan saat ini belum mengajukan SPA raskin bulan Juli, apalagi Agustus," ujar Edi.

Untuk itu, Edi mengatakan bahwa Bulog mengimbau kepada Pimpinan Daerah di Kabupaten agar ada kepedulian dan keberpihakan kepada masyarakat miskin dalam pelaksanaan hari besar keagamaan ini dengan mempercepat pendistribusian raskin.

Harga-harga kebutuhan pokok setiap menjelang hari raya kerap kali naik. Menurut Edi, kenaikan harga oleh pedagang ini akan meresahkan masyarakat dalam melaksanakan hari besar keagamaan karena pengeluaran untuk kebutuhan rumah tangga semakin tinggi. Belum lagi untuk membeli keperluan lain seperti baju baru anak, sepatu/sandal dan lainnya.

"Kebutuhan masyarakat akan beras menjelang hari besar keagamaan seperti Idul Fitri meningkat. Kami menghimbau kepada masyarakat agar masyarakat tidak berbondong-bondong membeli beras ke pasar, Bulog Tanjungpinang mendistribusikan raskin sampai ke titik distribusi di desa/kelurahan/ kecamatan. Jadi masyarakat tidak perlu ke pasar untuk membeli beras. Cukup menghubungi petugas pelaksana distribusi raskin dimasing-masing desa/kelurahan/kecamatan beras akan diantar secepatnya," ujarnya.

Menyambut Idul Fitri 1436 H tahun ini, Bulog Sub Divre Tanjungpiang menyalurkan raskin regular 2 (dua) kali lipat dari bulan-bulan sebelumnya kepada Rumah Tangga Sasaran (RTS) penerima manfaat.


http://www.batamtoday.com/berita59177-Jelang-Idul-Fitri,-Bulog-Tanjungpinang-Salurkan-Raskin-Dua-Kali-Lipat.html