Senin, 08 Agustus 2016
Jakarta -Perum Bulog mendapat penugasan mengimpor 10.000 ton daging kerbau asal India. Sesuai rencana BUMN logistik pangan tersebut, daging kerbau beku akan datang datang pada pekan keempat Agustus 2016 sebanyak 1.000 ton.
Direktur Pengadaan Bulog, Wahyu, mengungkapkan distribusi daging kerbau ini akan dilakukan lewat 3 jalur penjualan.
"Kalau Bulog kan sudah punya jalur distribusi sendiri, kami kerja sama dengan asosiasi-asosiasi dan pedagang daging, ini yang nantinya akan didistribusikan lagi dengan pedagang-pedagang pasar," terang Wahyu kepada detikFinance, pekan lalu.
Dia melanjutkan, selain menggunakan distribusi yang selama sudah di di pedagang-pedagang daging di pasar, daging kerbau India juga akan dijual lewat jaringan Rumah Pangan Kita (RPK) yang selama ini giat menjual daging sapi beku impor sejak awal Ramadan lalu.
"Kami juga punya jaringan untuk memasarkan daging kerbau nantinya lewat RPK-RPK kami yang sudah kami bangun. RPK ini kerja sama dengan beberapa pihak," kata Wahyu.
Sementara itu, lanjutnya, jalur distribusi ketiga dengan menjualnya langsung lewat sejumlah operasi pasar dan yang dijual langsung di beberapa gudang Bulog.
"Kemudian yang terakhir seperti biasa kami lakukan operasi pasar sebagai jalur distribsusinya. Ini akan kami sebar di beberapa titik," pungkas Wahyu.
(wdl/wdl)
http://finance.detik.com/read/2016/08/08/083803/3270288/4/ke-mana-bulog-akan-jual-daging-kerbau-india
Tidak ada komentar:
Posting Komentar