Selasa, 17 Juni 2014
TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Perum Bulog, Taufan Akib, menjamin keamanan daging beku yang rencananya digelontorkan pada operasi pasar menjelang Ramadan dan Lebaran 2014. "Insya Allah, kami jamin keamanannya, kesehatannya, kehalalannya, dan harga yang juga terjangkau," kata Taufan ketika dihubungi Tempo pada Selasa, 17 Juni 2014.
Taufan melanjutkan, daging eks impor Bulog tersebut masih bagus dan layak untuk dikonsumsi karena disimpan di ruang pendingin dengan suhu minus 20 derajat Celsius. "Tanggal kedaluwarsanya masih lama, yaitu bulan Juli 2015," kata Taufan.
Sebelumnya Direktur Utama Bulog Sutarto Alimoeso mengatakan bahwa lembaga itu akan menggelontorkan 280 ton daging sapi beku yang merupakan sisa 3.000 ton daging sapi asal Australia yang dimpor tahun 2013. Daging akan dilepaskan untuk memenuhi kebutuhan operasi pasar menjelang Ramadan-Lebaran 2014 di Jakarta, Banten, dan Jawa Barat.
Pernyataan Sutarto tersebut menimbulkan kekhawatiran, apakah daging beku sejak 2013 itu masih aman untuk dikonsumsi, serta apakah Bulog menjamin jika terjadi sesuatu dengan masyarakat setelah mengkonsumsi daging tersebut. (Baca: Impor Lancar, Pasokan Daging Aman hingga Lebaran)
Taufan juga menyampaikan bahwa 280 ton daging sapi beku tersebut telah memiliki sertifikat halal yang diterbitkan oleh MUI dan Health Certificate dari Department of Agriculture Fisheries and Forestry, pemerintah Australia. "Jadi masyarakat juga tidak perlu khawatir mengenai kehalalan daging tersebut", kata Taufan.
RIDHO JUN PRASETYO
http://www.tempo.co/read/news/2014/06/17/090585753/Bulog-Jamin-Kualitas-Daging-Beku-yang-Diimpor-2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar