Rabu, 15 Januari 2014
SOLO, suaramerdeka.com - Penyaluran beras rakyat miskin (raskin) Januari kemungkinan bakal molor. Sampai saat ini, Badan Urusan Logistik (Bulog) Subdivre III Surakarta belum menerima surat permintaan alokasi (SPA) dari pemerintah kabupaten/kota di eks Karesidenan Surakarta.
Sesuai dengan surat keputusan dari Gubernur Jawa Tengah nomor 501/020228, pagu raskin untuk wilayah eks Karesidenan Surakarta ditetapkan sebesar 6.667.965 kg. Jumlah ini disalurkan ke sebanyak 444.531 rumah tangga sasaran (RTS). Jumlah ini tidak mengalami perubahan jika dibanding tahun kemarin.
Kepala Bulog Subdivre III Surakarta, Yudi Prakasa Yudha menyebut, penyaluran pada Januari memang butuh persiapan khusus. Terutama dari sisi pemerintah daerah. Pemda harus menyusun SPA serta perangkat pelaksana penyaluran raskin. Perangkat ini setiap tahun harus dibentuk sesuai dengan surat keputusan baru. Tidak bisa kemudian hanya melanjutkan tahun kemarin.
"Kalau Bulog sudah sangat siap menyalurkan raskin. Pasokan, kami siap. Beras di gudang masih cukup untuk 6 bulan ke depan," kata dia saat dijumpai di kantor setempat.
Yudi berharap, pemda bisa segera membentuk perangkat ini agar penyaluran raskin tidak tertunda terlalu lama.
( Astuti Paramita / CN31 / SMNetwork )
http://m.suaramerdeka.com/index.php/read/news/2014/01/15/187248
Tidak ada komentar:
Posting Komentar