Rabu, 26 Maret 2014

Harga Beras Hanya Turun Tipis

Selasa, 25 Maret 2014

Bandarlampung (Antara Lampung)- Sejumlah pedagang beras menyebutkan harga beras dalam sepekan terakhir turun sehubungan panen gabah telah berlangsung di sebagian sentra pertanian padi di Provinsi Lampung.
   
"Kalau dulu pesan beras satu ton, paling yang dikirim 250 kg atau 500 kg.Sekarang pihak penggilingan gabah yang menawarkan beras ke kita. Meski kita bilang stok banyak, mereka tetap mengirimkan berasnya," kata Rodjie, salah satu pedagang beras di Pasar Tugu Bandarlampung, selasa.
   
Ia menyebutkan harga beras asalan sekarang berkisar Rp8.000/kg, sebelumnya mencapai Rp8.500-Rp9.000/kg.
   
Harga beras kualitas sedang berkisar Rp9.000- Rp9.500/kg, sedang beras premium tetap bertahan di atas Rp10.000/kg.
   
"Harga beras asalan yang turun banyak, harga beras premium hanya turun tipis,"katanya.
   
Ia menyebutkan permintaan atas beras tidak mengalami peningkatan sehingga harga beras masih berpeluang turun.
   
Para pedagang beras lainnya juga menyebutkan stok beras melimpah karena sebagian daerah di Lampung sudah panen padi.
   
Meski demikian, menurut salah satu pedagang beras Edy, harga beras hanya turun tipis karena produksi beras disesuaikan dengan perkiraan kebutuhan masyarakat.
   
Mereka memperkirakan harga beras hanya turun tipis karena penggilingan gabah dilaksanakan sesuai permintaan.
   
Panen padi di Lampung diperkirakan masih berlangsung hingga Mei mendatang.
   
Lampung termasuk penghasil gabah utama di wilayah Sumatera, dan mutu berasnya termasuk bagus sehingga diminati masyarakat dari luar daerah itu. Sehubungan itu, beras Lampung banyak dibeli pedagang dari provinsi tetangganya.

http://www.antaralampung.com/berita/272578/harga-beras-hanya-turun-tipis

Tidak ada komentar:

Posting Komentar