Jumat, 29 Januari 2016
Jakarta -Kenaikan harga daging sapi hingga Rp 130.000/kg disikapi oleh Perum Bulog dengan operasi pasar daging sapi. Operasi pasar yang dilakukan atas inisiatif Bulog untuk menenangkan pasar.
"Ini inisiatif kita, respons terhadap harga pasar. Tujuannya supaya teman-teman tahu, kita tenangkan masyarakat dulu. Kita tunjukkan bahwa daging sapi itu tersedia. Mudah-mudahan dengan ini pedagang pun nggak berspekulasi," kata Direktur Komersial Perum Bulog, Fazri Sentosa, saat ditemui di Rumah Potong Hewan (RPH) Semanan, Kalideres, Jakarta, Jumat (29/1/2016).
Sapi yang digelontorkan Bulog untuk operasi pasar hari ini (29/1/2016) berjumlah 40 ekor. Rata-rata tiap ekor sapi beratnya 800 kg bobot hidup, atau setara dengan 400 kg dalam bentuk daging karkas, 300 kg daging sapi. Totalnya kurang lebih 12.000 kg daging sapi. "Yang dipotong 40 ekor sapi seberat 800 kg. Kalau jadi daging sapi 300 kg per ekor," ucap Fazri.
Jadi, 40 ekor sapi tersebut dipotong pada Kamis malam kemarin di RPH Semanan milik PD Bina Karya yang berlokasi di Kalideres, Jakarta Barat. Lalu dagingnya dijual ke 40 pedagang langganan RPH Semanan, yang akan menjualnya di Pasar Cengkareng, Kalideres, Kamal, Ciledug, Palmerah, Kebayoran Lama, Cipulir, dan Grogol pada pagi hari ini.
Saat ini Bulog masih memiliki stok 2.500 ekor sapi siap potong, sisa dari impor yang dilakukan pada Oktober 2015 lalu. Ada juga stok 632 ton daging sapi. Semuanya siap digelontorkan untuk operasi pasar. "Kita punya stok yang siap," tandas Fazri.
Operasi pasar daging sapi ini akan dilakukan hingga stok Bulog habis di pertengahan Februari. Ditargetkan harga daging sapi bisa turun ke Rp 100.000/kg di tingkat konsumen. Daging sapi yang dijual Bulog dihargai Rp 84.000-94.000/kg di tingkat konsumen. "Daging sapi kita jual Rp 84-94 ribu/kg di tingkat konsumen," ucapnya.
Meski demikian, Fazri mengakui tak dapat memastikan daging sapi yang dijual melalui para pedagang langganan RPH Semanan tersebut benar-benar dijual dengan harga Rp 84.000-94.000/kg. Jumlah sapi yang diguyurkan Bulog ke pasar pun masih kurang memadai untuk mempengaruhi harga di pasar.
"Itu tugas kita semua, termasuk wartawan, untuk memastikannya (harga daging sapi Bulog dijual di bawah Rp 100.000/kg). Memang kurang (jumlah daging sapi untuk stabilisasi harga), tapi yang penting ada tambahan suplai ke masyarakat, bisa memberi informasi ke pasar bahwa sapi ada (tidak kekurangan pasokan). Mudah-mudahan nanti semua bisa ketarik (turun) juga harganya," pungkas Fazri.
(dnl/dnl)
http://finance.detik.com/read/2016/01/29/065327/3130051/4/pagi-ini-bulog-gelontorkan-9000-kg-daging-harga-miring-ke-8-pasar-di-jakarta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar