Sabtu, 09 Januari 2016

Bulog Masih Pikir-pikir Untuk Revaluasi Aset

Sabtu, 9 Januari 2016

Bisnis.com, JAKARTA - Perum Bulog, BUMN yang bergerak di bidang logistik pangan, masih akan mengkaji untuk melakukan revaluasi aset setelah proses inventarisasi tuntas.

Direktur Utama Bulog Djarot Kusumajakti mengatakan BUMN itu telah menggandeng Kementerian Agraria & Tata Ruang (ATR) untuk melakukan inventarisasi aset-aset antara lain mencakup lokasi aset dan status hukumnya.

"Kami belum pada kesimpulan apakah akan melakukan revaluasi aset atau tidak. Ini memang kembali pada purpose-nya," ujar Djarot kepada Bisnis.com pada Jumat (8/1/2015).

Sebelumnya, manajemen Bulog mangatakan selama ini aset tanah milik Bulog yang tersebar di seluurh Indonesia sering diklaim oleh pihak lain.

Di samping sebagian dari aset-aset tanah milik Bulog masih berstatus hak pakai. Oleh karena itu, inventarisasi aset Bulog juga akan ditindaklanjuti dengan peningkatan status hukum atau sertifikasi atas aset tanah yang belum memiliki sertifikat.

Direktur Keuangan Bulog Iryanto Hutagaol menambahkan total aset bulog sebelum diaudit mencapai Rp29 triliun per Desember 2015. Dari jumlah tersebut, aset tetap (tanah dan bangunan) mencapai Rp2,1 triliun.

Pemerintah memberi keringanan pajak bagi BUMN yang melakukan revaluasi aset. Pemerintah akan mendiskon pajak penghasilan menjadi 4% jika BUMN merevaluasi asetnya sebelum Juni 2016.

http://industri.bisnis.com/read/20160109/99/508273/bulog-masih-pikir-pikir-untuk-revaluasi-aset

Tidak ada komentar:

Posting Komentar