Sabtu, 06 September 2014

Harga Pembelian Bulog Kediri Kalah dengan Tengkulak

Jumat, 5 September 2014

Kediri (Antara Jatim) - Harga pembelian pemerintah yang dilakukan Badan Urusan Logistik Subdivre Kediri, Jawa Timur, kalah bersaing dengan harga pembelian dari para tengkulak, sehingga berpengaruh pada penyerapan beras.

Kepala Bulog Subdivre Kediri Arif Mandu di Kediri, Jumat, mengatakan HPP beras yang ditetapkan Bulog Kediri sebesar Rp6.600 per kilogram, sedangkan harga pembelian di luar Bulog berkisar Rp6.800-Rp7.000 per kilogram.

"Persoalan harga di pasaran juga sangat memengaruhi penyerapan beras. Harga pembelian beras di pasaran sudah di atas HPP Bulog, " katanya.

Ia mengatakan pengadaan beras oleh Bulog Kediri sampai saat ini sudah mencapai 40.000 ton. Sebagian beras tersebut sudah didistribusikan untuk berbagai macam keperluan, salah satunya untuk program raskin dan stok yang ada tinggal sekitar 30.000 ton, cukup untuk memenuhi kebutuhan selama 10 bulan.

Pada tahun ini, Bulog Kediri menargetkan pengadaan beras sebanyak 75.000 ton. Namun, Arif Mandu mengatakan target itu bisa dievaluasi setelah melihat situasi dan kondisi di lapangan, karena hingga kini pihaknya masih terus melakukan penyerapan beras di wilayah Kabupaten/Kota Kediri dan Kabupaten Nganjuk. (*)

http://www.antarajatim.net/lihat/berita/140586/harga-pembelian-bulog-kediri-kalah-dengan-tengkulak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar