Selasa, 23 September 2014
Bisnis.com, MEDAN - Harga pasar yang lebih tinggi dari HPP menjadi hambatan Bulog belum mencapai setengah dari target pembelian beras petani Sumatra Utara.
Rudi Adylin, Humas Bulog Sumut mengungkapkan, pembelian beras petani hingga September tahun ini masih rendah, yakni baru sebanyak 472 ton dari target 10.000 ton.
Menurutnya, kondisi itu terjadi akibat adanya selisih harga pembelian pemerintah (HPP) dan harga pasar.
"Realisasinya memang masih relatif sedikit dari yang ditargetkan, kendalanya adalah harga jual petani yang sering di atas HPP (Harga Pembelian Pemerintah)," katanya di Medan, Selasa (23/9/2014).
Besaran HPP masih di angka Rp6.600 per kg, sedangkan harga di petani sudah di kisaran Rp7.000 per kg.
"Masalah harga itu yang jadi kendala peningkatan pembelian beras petani," jelasnya.
Meski ada kendala, lanjut dia, Bulog terus berupaya meningkatkan pembelian, seperti kerja sama dengan kelompok tani atau perusahaan penggilingan padi di daerah.
Dengan langkah itu diharapkan pembelian bisa lebih banyak lagi dan bisa mencapai target. Apalagi target tahun ini lebih rendah 5.000 ton dari rencana tahun lalu yang sebanyak 15.000 ton.
Target 10.000 ton pada tahun ini dilakukan untuk lebih realistis dengan mengacu pada realisasi 2013 yang sangat kecil dari yang ditargetkan atau hanya 310 ton.
Menurut dia, disparitas harga HPP dengan harga pasar itu sulit dihindari saat ini karena Pemerintah biasanya baru menambah besaran HPP di saat musim paceklik di akhir tahun.
Terlebih saat ini terjadi tren kenaikan harga beras di Sumut sebagai akibat dari tidak serentaknya panen petani. "Harga beras di Sumut semakin mahal karena produksi juga tidak terlalu banyak dampak anomali cuaca," katanya.
Dia melanjutkan, meskipun pembelian beras petani belum mengarah ke pencapaian target, tetapi stok beras Bulog masih tetap aman karena adanya pasokan dari daerah lain, seperti Jawa Timur dan Sulawesi Selatan.
Stok beras Bulog pada pekan ini ada sebanyak 41.000 ton, cukup untuk kebutuhan daerah itu selama tiga bulan lebih.
Source : Antara
Editor : Yoseph Pencawan
http://sumatra.bisnis.com/read/20140923/13/52167/harga-pasar-lebih-tinggi-dari-hpp-bulog-susah-beli-beras-petani-sumut
Tidak ada komentar:
Posting Komentar