Rabu, 9 November 2016
BREBES, KOMPAS — Pemerintah menjadikan Desa Jagalempeni di Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, sebagai percontohan Kampung Bawang Merah. Dalam program tersebut, para petani di desa itu mendapatkan pinjaman permodalan. Bawang merah hasil petani akan dibeli Perum Bulog.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno saat mengunjungi Kampung Bawang Merah di Desa Jagalempeni, Selasa (8/11), mengatakan, program tersebut untuk memberikan dukungan kepada para petani bawang merah di Brebes. Selama ini petani kerap menghadapi persoalan harga benih yang mahal, tetapi saat panen harga bawang merah di tingkat petani murah. Padahal, harga bawang di Jakarta mahal.
Menurut Rini, untuk mengatasi hal itu, upaya yang dilakukan harus mulai dari hulu hingga hilir. Oleh karena itu, petani diberi kartu tani. Dengan kartu tani tersebut, petani bisa mendapatkan kredit untuk pembelian bibit, pupuk, pestisida, sewa lahan, bahkan biaya hidup selama dua bulan (selama musim tanam).
Bantuan permodalan dengan bunga ringan tersebut diberikan melalui bank pemerintah, yaitu BRI, BNI, dan Bank Mandiri. Menurut rencana, kartu tani akan mulai digunakan pada musim tanam akhir November ini.
Hasil panen mereka akan dibeli oleh Perum Bulog yang bekerja sama dengan badan usaha milik desa (BUMDes) setempat. Bawang merah dari petani akan dibeli di atas harga impas sehingga petani bisa mendapatkan keuntungan. "Dengan demikian, petani bisa menabung guna memperbaiki kehidupannya," kata Rini.
Dengan adanya kartu tani, lanjutnya, pendataan petani akan lebih jelas. Nama petani, tempat tinggal, luas lahan yang digarap, serta status kepemilikan lahan akan terdata dengan tepat. Selain bawang merah, program tersebut juga akan diterapkan pada komoditas beras dan jagung.
Direktur Pengembangan Bisnis dan Industri Perum Bulog Imam Subowo mengatakan, di Desa Jagalempeni terdapat 1.200 petani, dengan 261 hektar sawah. Dari jumlah itu, petani yang mendapatkan kartu tani 499 orang dengan luas lahan bawang merah 112 hektar.
Perum Bulog sedang menyiapkan gudang penampungan bawang merah di Klampok, Kecamatan Wanasari, Brebes. Menurut Imam, untuk saat ini program kampung bawang merah dengan kartu tani untuk petani bawang merah baru diterapkan di Brebes. Dia berharap program itu bisa berhasil sehingga bisa diterapkan di daerah-daerah lain. (WIE)
http://epaper1.kompas.com/kompas/books/161109kompas/#/23/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar