Kamis, 6 Februari 2014
Sindonews.com - Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) Divre VII Sulselbar optimis mampu mengoperasikan 50 unit Bulog Mart baru tahun ini dengan nilai investasi sebesar Rp500 juta.
Manager Area Bulog Mart Sulawesi Selatan Amrul Basir mengatakan, 50 cabang ini akan melengkapi lima Bulog Mart yang berdiri sebelumnya yaitu di Makassar, Parepare, Barru, Bulukumba, dan Sidrap.
Layaknya perusahaan retail, beberapa produk yang dipasarkan di Bulog Mart adalah bahan kebutuhan pokok. Karena itu, dengan adanya Bulog Mart diharapkan dapat memotong rantai distribusi yang panjang.
"Selain kedelai, Bulog Mart akan menjual komoditi seperti beras, minyak goreng, gula dan tepung. Selain dari petani, sebagian komoditi langsung dibeli dari pabrik. Sehingga harga jualnya akan bersaing dengan pasar ritel lain," jelasnya, Kamis (6/2/2014).
Selain itu, melalui Bulog Mart, pihaknya juga berencana memasok daging impor meski kebutuhan di Sulsel diyakini belum besar. Sejauh ini, kata dia, produk Bulog Mart yang paling diminati adalah beras premium dengan harga Rp9.500 per kilogram.
Menurutnya, untuk memaksimalkan ekspansi usaha, Bulog akan melibatkan partisipasi masyarakat dengan membuka usaha waralaba Bulog Mart. Sehingga masyarakat yang ingin terlibat dalam menjual komoditi pangan bisa menggunakan merek Bulog Mart.
"Tidak hanya produk Bulog Mart, masyarakat juga bisa menjual produk makanan lain," kata Amrul.
Sementara, Kepala Perum Bulog Mart Sulselbar, Tommy Sikado mengatakan, Bulog terus memproyeksikan penambahan Bulog Mart mengingat fungsinya yang strategis sebagai penstabil harga kebutuhan.
Sekedar Informasi, konsep Bulog Mart ini dicanangkan sejak 9 Mei pada 2012. Selain Makassar, beberapa wilayah yang sudah dibangun Bulog Mart ini antara lain Bandung, Malang, Lampung, Jakarta, dan Palembang.
(izz)
http://ekbis.sindonews.com/read/2014/02/06/34/833333/sulsel-targetkan-buka-50-bulog-mart-baru-tahun-ini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar