28 November 2013
CIREBON, (PRLM).-Perum Bulog Subdivre Cirebon tetap menyerap gabah petani, meski stok di gudang sudah berlebih. Sampai dengan Kamis (28/11/2013), pembelian beras petani oleh Perum Bulog Subdivre Cirebon telah melampaui target 2013.
Menurut Kepala Bulog Cirebon Basirun, realisasi pengadaan dalam negeri telah mencapai 131 ribu ton dari target 130 ribu ton.
"Walaupun target sudah terlampui kami masih terus melakukan pembelian beras petani. Karena petani masih memiliki simpanan gabah yg sekarang mulai dikeluarkan," ujarnya Kamis (28/11/2013).
Capaian target pengadaan tersebut berdampak positif pada besarnya stok ketahanan pangan di wilayah III Cirebon. Stok saat ini setidaknya mampu untuk memenuhi kebutuhan operasional 13 bulan kedepan.
Berlebihnya stok beras di gudang Bulog Cirebon, bukan hanya untuk mengamankan stok pangan di wilayah Cirebon, namun juga wilayah lainnya.
"Saat ini Bulog Cirebon mulai melakukan pengiriman stok beras ke wilayah lainnya di Jawa Barat. Diantaranya pengiriman sebanyak 3.500 ton ke wilayah Ciamis," ujar Basirun.
Penyerapan gabah petani, katanya, dilakukan baik melalui mitra kerja Bulog dan Satgas Pengadaan.
"Selama bulan November 2013 ini rata-rata pengadaan dalam negeri mencapai 230 ton per hari," katanya.
Lebih lanjut Basirun mengatakan, capaian target pengadaan 2013 itu, tidak lepas dari eratnya koordinasi dan kerjasama dengan dinas terkait.
"Sehingga produksi padi yang baik di wilayah Cirebon dapat terserap secara optimal oleh Bulog. Kami berharap ke depan kerjasama dan koordinasi tersebut dapat terus dipertahankan bahkan ditingkatkan," ujarnya. (A-92/A-89)***
http://www.pikiran-rakyat.com/node/260427
Tidak ada komentar:
Posting Komentar